Mengoperasikan Crane Dengan Aman Dan Resiko Yang Minim

Mengoperasikan Crane Dengan Aman Dan Resiko Yang Minim 

Alat berat yang digunakan pada saat konstruksi memang menjadi alat bantu yang sangat berguna untuk membantu pekerjaan manusia. Namun karena fungsinya juga inilah banyak kecelakaan kerja yang terjadi karena kelalaian dalam keamanan penggunaan alat berat, salah satunya crane. Fungsi crane adalah untuk memindahkan bahan material yang berat dari satu titik ke titik lainnya. Crane juga banyak digunakan untuk pembangunan gedung bertingkat sehingga resiko bagi orang-orang yang berada di bawahnya cukup tinggi. Berikut ini adalah beberapa hal penting yang wajib diperhatikan ketika mengoperasikan crane. 

Crane

1. Operator yang tersertifikasi 

Mengendalikan crane bukanlah hal yang bisa dilakukan oleh sembarangan orang. Anda bahkan bisa mendapatkan sertifikasi untuk menyatakan kualifikasi dan pengetahuan yang mumpuni untuk mengoperasikan crane apalagi ketika digunakan untuk memindahkan barang. Bahan material berat yang dipindahkan di tangan orang yang tidak profesional bisa menjadi senjata yang mematikan. Oleh karena itu dalam lingkungan konstruksi usahakan keselamatan dan disiplin keamanan adalah prioritas yang tidak bisa dikompromi. 

2. Lakukan inspeksi 

Sekedar melakukan inspeksi bulanan atau tahunan saja tidak cukup. Sebelum digunakan, selalu cek kondisi crane apakah ada bagian yang bisa menimbulkan resiko atau tidak. Apalagi crane buatan sekarang berbeda kualitasnya dengan crane buatan dulu. Crane generasi dulu dibuat dengan menggunakan bahan yang lebih tahan dan lebih stabil, sedangkan untuk crane yang baru-baru cenderung dibuat dari bahan material yang tidak sekeras dulu. Banyak para operator crane yang memiliki pengalaman lebih lama kaget dengan trik yang biasanya dulu sering digunakan untuk memaksimalkan cara kerja crane sekarang bisa menimbulkan situasi yang berbahaya dengan menggunakan crane baru. 

3. Perhatikan apa yang ada di permukaan 

Memang banyak crane yang memiliki model bagian bawah yang tidak rata untuk mengakomodasi permukaan pijakannya yang kadang tidak rata atau licin. Namun jangan jadikan hal ini untuk tidak kemudian sembarangan menempatkan crane di atas permukaan yang sebenarnya kurang stabil untuk menahan beban alat berat. Penempatan crane yang tidak tepat bisa menyebabkan crane kehilangan keseimbangannya atau permukaan tanah yang tidak bisa menahan beban ketika crane digunakan yang menyebabkannya tenggelam dan lama kelamaan bisa oleng. 

4. Perhitungkan radius ayunannya 

Benda yang diangkut dengan menggunakan crane menciptakan sudut ayunan yang melengkung yang harus diperhitungkan ketika menempatkan dan mengoperasikan crane. Pastikan dalam jarak ayunan tersebut tidak ada hal-hal yang bisa menghalangi jalannya operasional crane termasuk kabel-kabel listrik. Pastikan crane hanya digunakan untuk mengangkat benda secara vertikal karena struktur alat berat crane tidak didesain untuk menarik benda yang tertindih oleh benda lainnya, digunakan untuk memindahkan benda secara menyamping, dan kesalahan penggunaan lainnya.

Utamakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja